Jika kamu adalah penggemar setia franchise DOOM, bersiaplah untuk terjun ke dunianya yang penuh aksi dari DOOM: The Dark Ages. Game ini merupakan prekuel dari seri modern DOOM yang digarap oleh id Software dan Bethesda, yang menceritakan asal mula Doom Slayer. Dengan latar di dunia misterius penuh iblis, di sini kita dapat menikmati perjalanannya melalui mode campaign.
Namun, keseruan game ini tidak akan maksimal jika kamu tidak memiliki perangkat yang sesuai. Pada artikel ini, kami akan membahas spesifikasi PC yang direkomendasikan untuk memainkan DOOM: The Dark Ages dengan lancar, mulai dari setting minimum hingga ultra.
Sekilas Tentang DOOM: The Dark Ages
DOOM: The Dark Ages mengambil pendekatan unik dengan fokus penuh pada mode campaign. Kamu akan menjelajahi realm yang gelap dan misterius sambil melawan pasukan neraka menggunakan senjata jarak dekat, perisai multifungsi, hingga senjata api klasik yang sudah diperbarui. Tidak hanya itu, game ini menawarkan tingkat kesulitan yang dapat disesuaikan sehingga player baru maupun veteran bisa menikmatinya.
Didukung oleh engine terbaru idTech 8, game tersebut menawarkan visual yang indah, gameplay responsif, serta fitur seperti hardware ray tracing untuk membuatnya lebih realistis. Perilisan resminya sendiri rencananya dilakukan pada 15 Mei 2025, jadi masih ada waktu untuk mempersiapkan perangkatmu!
Spesifikasi PC yang Direkomendasikan
Baca Juga: Panduan Bermain Project Zomboid Bagi Pemula
Tidak ada yang lebih mengecewakan daripada memainkan game berat dengan performa yang terseok-seok. Berikut merupakan spesifikasi PC untuk menikmati DOOM: The Dark Ages dengan kualitas terbaik:
Minimum (1080p 60 FPS Low)
- OS: Windows 10/11 64-bit
- CPU: AMD Zen 2 atau Intel Generasi ke-10, 8-core/16-thread (contoh: AMD Ryzen 7 3700X, Intel Core i7 10700K)
- GPU: GPU dengan dukungan hardware ray tracing dan 8GB VRAM (contoh: NVIDIA RTX 2060 Super, AMD RX 6600)
- RAM: 16GB
- Penyimpanan: NVMe SSD 512GB (dengan 100GB ruang kosong)
Konfigurasi tersebut memungkinkan kamu memainkan gamenya di setting low dengan resolusi Full HD (1080p) dan framerate stabil di 60 FPS.
Recommended (1440p 60 FPS High)
- OS: Windows 10/11 64-bit
- CPU: AMD Zen 3 atau Intel Generasi ke-12, 8-core/16-thread (contoh: AMD Ryzen 7 5700X, Intel Core i7 12700K)
- GPU: GPU dengan 10GB VRAM (contoh: NVIDIA RTX 3080, AMD RX 6800)
- RAM: 32GB
- Penyimpanan: NVMe SSD 512GB (100GB ruang kosong)
Untuk gameplay yang lebih imersif, spesifikasi ini menawarkan setting high dengan resolusi 1440p.
Ultra 4K (2160p 60 FPS Ultra)
- OS: Windows 10/11 64-bit
- CPU: AMD Zen 3 atau Intel Generasi ke-12, 8-core/16-thread (contoh: AMD Ryzen 7 5700X, Intel Core i7 12700K)
- GPU: GPU dengan 16GB VRAM (contoh: NVIDIA RTX 4080, AMD RX 7900XT)
- RAM: 32GB
- Penyimpanan: NVMe SSD 512GB (100GB ruang kosong)
Setting yang satu ini dikhususkan untuk kamu yang ingin menikmati grafis terbaik dalam resolusi 4K dengan segala macam fitur visualnya.
Apa yang Membuat DOOM: The Dark Ages Berbeda?
Salah satu daya tarik DOOM: The Dark Ages adalah fokusnya pada narasi. Dengan dihapusnya mode multiplayer, kita jadi bisa lebih lagi mendalami cerita Doom Slayer yang ditulis dengan detail serta intens. Selain itu, fitur slider difficulty memungkinkan para pemain pemula untuk menikmati gamebya tanpa merasa kewalahan, sementara veteran bisa menantang diri mereka sendiri dengan tingkat kesulitan lebih tinggi.
id Software juga menjanjikan pembaruan di masa depan, termasuk dukungan path-tracing guna meng-improve visual yang disajikan.
