Fakta The Beginning After the End – The Beginning After the End (TBATE) adalah salah satu manhwa fantasi yang berhasil mencuri perhatian banyak pembaca. Mengusung tema reinkarnasi dan sihir, manhwa satu ini menawarkan perpaduan alur, dunia, serta karakter yang berkembang dengan baik.
Manhwa ini diadaptasi dari novel web karya TurtleMe dan sukses memiliki basis penggemar yang luas. Bahkan, kesuksesannya itu membuka jalan bagi adaptasi anime yang direncanakan rilis pada 2025. Lalu, apa saja yang membuat TBATE begitu istimewa? Berikut tujuh fakta menarik The Beginning After the End yang perlu kamu ketahui!
1. Cerita Berawal dari Reinkarnasi Seorang Raja
Kisah ini dimulai dengan tokoh utama, Raja Grey, yang dikenal sebagai penguasa kuat dan disegani. Namun, di puncak kejayaannya, ia justru mengalami kematian dan terlahir kembali di dunia baru bernama Dicathen sebagai Arthur Leywin.
Kehidupan barunya itu tidak hanya memberinya kesempatan kedua, tetapi juga mendorongnya untuk mencari makna hidup yang lebih dalam. Arthur ingin memperbaiki kesalahan masa lalunya dan memanfaatkan kehidupan barunya sebaik mungkin. Perjalanan ini membentuk cerita yang penuh dengan petualangan serta pertumbuhan karakter yang menarik untuk diikuti.
2. Dunia Fantasi yang Kaya dan Detail
Baca Juga: Cara Membuka Situs yang Diblokir di Android dan PC (Update 2025)
Dicathen, dunia tempat Arthur Leywin terlahir kembali, adalah contoh sempurna dari high fantasy. Dunia ini dihuni oleh berbagai ras seperti manusia, elf, dan dwarf, masing-masing dengan budaya serta keunikannya sendiri.
Tak hanya itu, sihir adalah bagian penting dari kehidupan di Dicathen. Dari akademi sihir hingga pertempuran antar penyihir, unsur magis di dunia ini digambarkan dengan detail yang membuat pembaca merasa benar-benar tenggelam ke dalam ceritanya. Perpaduan antara elemen klasik fantasi dan konsep dunia yang segar membuat TBATE sukses besar.
3. Sistem Kekuatan yang Kompleks dan Unik
Salah satu daya tarik utama The Beginning After the End adalah sistem kekuatan yang dirancang dengan sangat rinci. Setiap individu memiliki mana core, inti sihir yang menentukan potensi dan kekuatan mereka.
Mana core ini dikategorikan berdasarkan warna, mulai dari hitam (terlemah) hingga putih (terkuat). Selain itu, pengguna sihir juga bisa mengembangkan elemen tertentu, seperti api, air, angin, atau tanah. Semakin tinggi tingkat mana core, semakin besar pula kemampuan bertarung seseorang. Hal ini menciptakan dinamika menarik dalam pertarungan, di mana strategi dan perkembangan karakter menjadi faktor krusial di setiap konfliknya.
4. Karakter yang Berkembang dengan Baik
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi LDPlayer Stuck di 30%, 50% atau 94% Terbaru 2025
Kekuatan utama manhwa The Beginning After the End terletak pada pengembangan karakternya. Setiap tokoh pada cerita ini tidak hanya berperan sebagai pendukung, tetapi memiliki latar belakang, motivasi, dan perkembangan yang terasa alami.
Arthur Leywin sendiri bukanlah tipikal protagonis yang langsung menjadi kuat tanpa tantangan. Ia mengalami berbagai kesulitan, belajar dari kegagalannya, dan berkembang secara bertahap. Selain Arthur, karakter lain seperti Tessia Eralith, seorang putri elf, juga menunjukkan perkembangan emosional yang menarik. Hubungannya dengan Arthur serta peranannya di dunia Dicathen memberikan dimensi tambahan ke ceritanya.
Perkembangan karakter yang realistis inilah yang membuat pembaca semakin terhubung dengan kisah yang disajikan.
5. Adegan Aksi yang Memukau
Aspek yang membuat The Beginning After the End begitu menarik adalah ilustrasi pertarungannya yang luar biasa. Setiap adegan aksi digambarkan secara detail sertan memanjakan mata, berkat style ilustrasi dan ekspresi karakternya yang kuat.
Ilustrator TBATE, Fuyuki23, berhasil menghadirkan pertarungan yang terasa hidup melalui teknik close-up, efek visual yang dramatis, serta komposisi panel yang intens. Gerakan karakter terlihat fluid dan penuh tenaga, sehingga membuat setiap pertarungannya terasa menegangkan.
6. Berasal dari Novel Web Populer
Baca Juga: 10 Game Pixel Art Terbaik Offline di Android, Nostalgia Masa Lalu dengan Feel Modern!
Sebelum menjadi manhwa, The Beginning After the End terlebih dahulu dikenal sebagai novel web yang ditulis oleh TurtleMe. Novel ini pertama kali diterbitkan di platform digital dan dengan cepat mendapatkan perhatian berkat alur ceritanya yang menarik serta karakter yang kompleks.
Kesuksesan novel web tersebut membuka jalan bagi adaptasi manhwa, yang semakin memperluas basis penggemarnya. Dengan ilustrasi serta penyampaian cerita yang lebih mantab, manhwa TBATE berhasil menarik pembaca baru, termasuk mereka yang belum familiar dengan novel aslinya.
7. Segera Diadaptasi Menjadi Anime pada 2025
Kabar gembira bagi para penggemar The Beginning After the End! Manhwa ini telah diumumkan akan diadaptasi menjadi anime, yang dijadwalkan tayang pada tahun 2025.
Adaptasi anime ini menunjukkan betapa besarnya popularitas TBATE di kalangan penggemar fantasi. Meskipun belum banyak detail yang diungkap, pengumuman ini sudah cukup untuk membangkitkan antusiasme para pembaca. Jika eksekusinya berjalan dengan baik, anime TBATE berpotensi menjadi salah satu adaptasi manhwa paling sukses, mengikuti jejak Solo Leveling dan Tower of God.
Banyak yang berharap bahwa anime-nya akan mempertahankan kualitas cerita serta visual yang berhasil memikat banyak orang pada versi manhwa.
Itulah tujuh fakta manhwa The Beginning After The End yang harus kamu tahu. Apakah kamu sudah mengikuti perjalanan Arthur Leywin?
